Mengenal Ip address Komputer
Mengenal Ip ADDRESS Komputer - IP address (singkatan dari internet protocol address), mengenal ip address artinya kita mengenal pengalamatan pada komputer. Setiap komputer harus memiliki nomor masing-masing yang nantinya akan di gunakan sebagai alamat untuk berkomunikasi, ibaratnya sebuah rumah dan alamatnya, kalau kita analogikan rumah adalah komputer dan alamat adalah ip address, tentuny jika kita ingin mengerim sebuah paket ke sebuah rumah kita harus mengetahui rumah tersebut beralamat di mana.
Begitu juga komputer, terjadinya pertukaran paket data antar komputer, terjadi karena adanya alamat (ip address). Nah pada bagian ini kita mencoba mengenal ip address komputer, IP address yang akan kita kenal tersebut ipv4. Ip address versi 4, terdiri atas 32 bit (binary digit), 32 bit tersebut terbagi atas 3 oktet yang di pisahkan tanda titik, masing masing oktet ip address ada 8 bit.
jika kita amati pengelamatan dengan angka biner diatas tentu sangat sulit untuk di kuasai, tidak cuma anda yang merasa sulit kok, saya dan orang bule yang mengenalkan ip ini juga merasa kesulitan jika penggunaan ip address komputer di buat dengan biner, untuk mengatasi itu di konversilah angka biner tersebut menjadi angka desimal. Misalnya ip address 192.168.0.192 angka desimal seperti contoh tadi tentu lebih mudah untuk di ingat dan di hapal timbang menggunakan ip address dengan angka biner.
Apakah cuma begitu mengenal ip address ?. ya cuma memang itu, tapi perlu sedikit lagi pengenalannya agar tepat guna, dan dapat kita gunakan sesuai standarnya, untuk langkah selanjutnya kita harus mengenal ip itu lebih dalam, yang ternyata tidak hanya notasi biner saja, didalam notasi itu ada bagian-bagian yang disebut HOST Portion, dan Network Portion (porsi host dan porsi network).
Bagaimana menentukan Network Portion dan Host Portion ?
Untuk mengenal host portion dan network portion atau sering di sebut juga NETWORK ID dan HOST ID ip address, kita harus mengenal dahulu kelas dalam ip address, ip address memiliki 4 kelas utama, yaitu :
Jawabny ada, saya sering menyebutnya ip special, yaitu ip yang special di gunakan untuk kebutuhan khusus, seperti ip loopback (127.0.0.1)
Kembali ke bahasan kita, untuk mengenal network portion dan host portion ip address, jika kita sudah mengenal kelas ip address kita tentunya bisa menentukan mana host portion dan mana network portion ip address, nah karena yang lebih sering nanti kita jumpai di lapangan adalah ip kelas C, maka kita cari tau mana network portion dan host portion pada ip address kelas C tersebut.
Perlu di ketahui bahwa, masing masing ip diatas memiliki jumlah bit yang menentukan dia mana yang harus menjadi network id (network portion) dan host ID (host portion).
Untuk kelas C
Lho apa lagi tuh network portion (network ID) dan host portion (host ID) ip address ?
Kalau di analogikan lagi ke seperti analog diatas, yaitu rumah dan alamatny, nah network portion bisa kita anggap sebagai nama jalan pada alamat, sedangkan host id adalah nomor rumah yang kita akan kirimi paket. (meski analoginya kurang tepat bisa di tepat-tepatkan sajalah hehehe).
Pengenalan network portion dan host portion ini sebenarnya adalah pelajaran subnetting. Tapi untuk mengenal ip address itu kita juga sekaligus mengenal subnetting, atau bisa di balik kita mengenal subnetting maka kita kenallah ip address.
Seperti saya sebutkan sebelumnya, untuk mempermudah kita mengenal dan menggunakan ip address, di gunakanlah angka desimal, angka desimal di pisahkan oleh titik, angka desimal tersebut di peroleh dari conversi angka biner yang 8 bit pada masing-masing oktet.
Untuk menghitung biner kedesimal ip address akan saya buat dalam posting berikutnya. Semoga bermanfaat.
Begitu juga komputer, terjadinya pertukaran paket data antar komputer, terjadi karena adanya alamat (ip address). Nah pada bagian ini kita mencoba mengenal ip address komputer, IP address yang akan kita kenal tersebut ipv4. Ip address versi 4, terdiri atas 32 bit (binary digit), 32 bit tersebut terbagi atas 3 oktet yang di pisahkan tanda titik, masing masing oktet ip address ada 8 bit.
Apakah cuma begitu mengenal ip address ?. ya cuma memang itu, tapi perlu sedikit lagi pengenalannya agar tepat guna, dan dapat kita gunakan sesuai standarnya, untuk langkah selanjutnya kita harus mengenal ip itu lebih dalam, yang ternyata tidak hanya notasi biner saja, didalam notasi itu ada bagian-bagian yang disebut HOST Portion, dan Network Portion (porsi host dan porsi network).
Bagaimana menentukan Network Portion dan Host Portion ?
Untuk mengenal host portion dan network portion atau sering di sebut juga NETWORK ID dan HOST ID ip address, kita harus mengenal dahulu kelas dalam ip address, ip address memiliki 4 kelas utama, yaitu :
- Ip kelas A
- Ip kelas B
- Ip kelas C
- Ip kelas E
Jawabny ada, saya sering menyebutnya ip special, yaitu ip yang special di gunakan untuk kebutuhan khusus, seperti ip loopback (127.0.0.1)
Kembali ke bahasan kita, untuk mengenal network portion dan host portion ip address, jika kita sudah mengenal kelas ip address kita tentunya bisa menentukan mana host portion dan mana network portion ip address, nah karena yang lebih sering nanti kita jumpai di lapangan adalah ip kelas C, maka kita cari tau mana network portion dan host portion pada ip address kelas C tersebut.
Perlu di ketahui bahwa, masing masing ip diatas memiliki jumlah bit yang menentukan dia mana yang harus menjadi network id (network portion) dan host ID (host portion).
Untuk kelas C
- 24 bit pertama dari sebelah kiri di sebut sebagai network portion (network ID)
- 8 bit sisanya menjadi host portion (host ID).
Lho apa lagi tuh network portion (network ID) dan host portion (host ID) ip address ?
Kalau di analogikan lagi ke seperti analog diatas, yaitu rumah dan alamatny, nah network portion bisa kita anggap sebagai nama jalan pada alamat, sedangkan host id adalah nomor rumah yang kita akan kirimi paket. (meski analoginya kurang tepat bisa di tepat-tepatkan sajalah hehehe).
Pengenalan network portion dan host portion ini sebenarnya adalah pelajaran subnetting. Tapi untuk mengenal ip address itu kita juga sekaligus mengenal subnetting, atau bisa di balik kita mengenal subnetting maka kita kenallah ip address.
Seperti saya sebutkan sebelumnya, untuk mempermudah kita mengenal dan menggunakan ip address, di gunakanlah angka desimal, angka desimal di pisahkan oleh titik, angka desimal tersebut di peroleh dari conversi angka biner yang 8 bit pada masing-masing oktet.
Untuk menghitung biner kedesimal ip address akan saya buat dalam posting berikutnya. Semoga bermanfaat.