Cara Configurasi EoIP Router Mikrotik
Jasa setting router mikrotik - Cara Configurasi EoIP Router Mikrotik - EoIP memiliki singkatan EoIP adalah Ethernet Over IP, EoIP adalah satu protokol router mikrotik dengan fungsi membuat tunnel antara dua buah router mikrotik dengan menggunakan TCP/IP. EoIP mikrotik sendiri menggunakan protokol encapsulasi yang disebut sebagai GRE (Generic Routing Encapsulation).
Dalam analogi cara configurasi EoIP router mikrotik berikut, saya asumsikan masing-masing router telah terhubung ke internet menggunakan sebuah ip public, karena ip inilah nanti yang akan di tumpangi sebagai tunnel koneksi antara Medan dan Padangsidimpuan. Jadi di masing-masing router kita pastikan bahwa kita sudah memiliki ip public.
Untuk router mikrotik padangsidimpuan, kita set remote-address pada interface eoip yang diisi dengan ip public, tunnel-id kita set 1.
Sedangkan untuk router medan kita set eoipnya seperti berikut ini, sehingga kedua router mikrotik memiliki configurasi eoip dengan ip public masing-masing router di masukkan dalam remote-address eoip.
Fungsi configurasi tunnel mikrotik menggunakan eoip, yakni untuk mempermudah kita berbagi resource antar kedua kantor yang di pisahkan oleh jarak yang jauh tersebut, sehingga computer client kantor Padangsidimpuan, bisa memping dan berbagi informasi dengan komputer client kantor medan, seakan-akan client kedua kantor tersebut berada didalam jaringan lan yang sama, padahal sesungguhnya tidak.
Dalam analogi cara configurasi EoIP router mikrotik berikut, saya asumsikan masing-masing router telah terhubung ke internet menggunakan sebuah ip public, karena ip inilah nanti yang akan di tumpangi sebagai tunnel koneksi antara Medan dan Padangsidimpuan. Jadi di masing-masing router kita pastikan bahwa kita sudah memiliki ip public.
Untuk router mikrotik padangsidimpuan, kita set remote-address pada interface eoip yang diisi dengan ip public, tunnel-id kita set 1.
[admin@Psp] /interface eoip add name=eoip2 remote-address=[ippublicinternet] tunnel-id=1 disabled=no
/int bridge add name=bridge1
[admin@MikroTik] /interface eoip> /int bridge port add interface=eoip1 bridge=bridge1
[admin@MikroTik] /interface eoip> /int bridge port add interface=ether0 bridge=bridge1
Sedangkan untuk router medan kita set eoipnya seperti berikut ini, sehingga kedua router mikrotik memiliki configurasi eoip dengan ip public masing-masing router di masukkan dalam remote-address eoip.
[admin@Medan] /interface eoip add name=eoip1 remote-address=[ippublicinternet] tunnel-id=1 disabled=no
/int bridge add name=bridge1
[admin@MikroTik] /int bridge port add interface=eoip1 bridge=bridge1
[admin@MikroTik] /int bridge port add interface=ether0 bridge=bridge1
Fungsi configurasi tunnel mikrotik menggunakan eoip, yakni untuk mempermudah kita berbagi resource antar kedua kantor yang di pisahkan oleh jarak yang jauh tersebut, sehingga computer client kantor Padangsidimpuan, bisa memping dan berbagi informasi dengan komputer client kantor medan, seakan-akan client kedua kantor tersebut berada didalam jaringan lan yang sama, padahal sesungguhnya tidak.